Doraemon : alat itu hanya ada di komik dan tv, sesungguhnya kebahagian itu berasal dari dalam diri kita masing-masing
uuh,, doraemon kamu bijak sekaliii,, wanna hug youuu...
Kebahagiaan sejati itu berasal dari hati dan fikiran kita. Perasaan bahagia, damai, tentram merupakan hasil dari berfikir positif, hati yang ikhlas dan selalu bersyukur kepada Allah. Manusia ciptaan Allah yang paling sempurna, diberikan bekal akal dan fikiran untuk hidup dibumi ini. Tiada manusia yang tidak memiliki masalah dalam hidupnya. Masalah sama dengan ujian dari Allah untuk tujuan menguji kesabaran, kedewasaan dan kesanggupan kita menghadapinya dan Dia menjanjikan sesuatu yang indah dibalik itu semua yang disebut Kebahagiaan.
Ujian dimana saat kita harus kehilangan seseorang yang kita sayangi. Kita bisa mengambil hikmah dari itu semua, tanamkan dipikiran, bahwa dia mungkin bukan yang terbaik dari Allah buat kita, dia mungkin lebih baik tidak bersama kita, atau kita mungkin bisa lebih baik tanpa dia dan porsi rasa sayang kita ke dia bisa kita berikan kepada keluarga, teman-teman terdekat dan tentunya buat Allah.
Ikhlas, saat kita tidak lagi mengungkit-ungkit penyebab permasalahan itu, tidak lagi mengingat-ingat apa yang sudah terjadi, tidak lagi terpuruk, menangis, menyesali yang sudah terjadi tapi Ikhlas itu saat kita menyerahkan dan mempercayakan semuanya kepada kehendak dan ketentuan Allah, ketika di hati kita yakin bahwa tiada langkah, pertemuan dan maut hanya Allah yang maha mengetahuinya dan Ikhlas itu saat kita tidak bergantung kepada yang lain kecuali Allah SWT. Berharap semoga aku bisa sampai tahap itu. Amiiin
Berpikir positif, ikhlas dan tentunya selalu bersyukur akan mendatangkan kebahagian yang tidak ternilai harganya. Bersyukur dimulai dari ketika kita masih diberikan kesempatan untuk mendengar adzan subuh, melihat matahari terbit dan merasakan sejuknya udara pagi hari, Subhanallah. Bersyukur sampai dengan saat ini kita masih diberikan kesehatan rohani dan jasmani tanpa kekurangan sesuatu apapun. Bersyukur diberikan rezeki dan kehidupan yang layak bersama orang tua, keluarga dan teman-teman. Bersyukur bahwa kita masih dalam iman Islam. Dan bersyukur itu Alhamdulillah.
Tidak mudah memang untuk menjalankan ketiga hal itu, begitu banyak godaan duniawi yang kita hadapi. Tapi jika kita mau berusaha untuk selalu berpikir positif, Ikhlas dan bersyukur, Allah pasti akan membimbing. Semoga kita bisa meraih Kebahagian sejati dan termasuk orang-orang yang selalu disayang Allah. Amiin.
by: Ayunda (15052011-22:10)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar